Berubah ...? Kenapa Enggak ?

Share

Di tempat gue, ada dua orang teman kerja yang membuat gue selalu merasa jadi orang paling beruntung di dunia ini, karena mereka selalu bisa membuat gue ketawa. Keduanya mempunyai berat badan 3 kali lipat dari berat badan gue dan mempunyai wajah yang gokil (menurut pasangannya masing2). 

Pertama adalah orang yang sering gue sebut di BLOG ini, mba Dwi, seorang finance yang rajin ngasih gue permen plus sering memperbudak gue. Yang kedua adalah Pak Mul, orang marketing, yang mempunyai kecepatan ngomong 2400 km/jam, dan tadi siang dia ngajarin gue bagaimana caranya memarahi orang :D.

Sekarang ini, gue menghabiskan 2/3 hidup gue dengan rekan-rekan satu kerjaan. Untuk saat ini gue enjoy banget dengan semua ini. Mendapatkan pelajaran yang gak pernah gue temukan di tempat gue sekolah, mempunyai banyak teman yang membuat gue tertawa dengan hal-hal yang kecil, dan percayalah teman-teman gue menjadikan gue sesuatu yang berbeda. 

Sebuah pelajaran memang gak selalu harus di tempat yang formal, dan gue menemukannya siang ini. Gue ngobrol-ngobrol dengan ketua grup gue tentang beberapa hal. Membicarakan tentang keinginan dia untuk merubah sistem kerja yang sudah ada menjadi sesuatu yang berbeda. Dia menceritakan sesuatu buat gue. 

"ada satu kelompok tikus dengan populasi yang besar dan mempunyai satu tempat yang mempunyai persediaan keju yang sangat berlimpah. Kenyataan tersebut membuat mereka terlena dan tidak mau mencari sesuatu yang baru. Tapi ada satu tikus pintar yang tidak puas dengan apa yang dia miliki dan ingin merubah keadaanya sekarang. Akhirnya dia pergi mencari sesuatu yang baru, sempat terlunta-lunta, tapi akhirnya dengan sebuah perjuangan, dia mendapatkan tempat yang mempunyai persediaan makanan lebih banyak dari tempatnya dulu. 

Beberapa tahun kemudian, persediaan makanan di tempat kelompok tikus tadi habis dan semua tikusnya kelaparan. Tapi si tikus yang cerdas bisa tidur dengan tenang karena dia mempunyai persediaan makanan yang berlimpah" Tanya kenapa ??

Gue mendapatkan pelajaran dari kisah ini, ternyata jika gue ingin mendapatkan sesuatu yang lebih baik, gue harus merubah diri gue terlebih dahulu. Bukan merubah diri kita menjadi orang lain, karena itu sama saja dengan membunuh diri kita sendiri. Membunuh karakter kita yang berbeda dan sungguh, menjadi orang lain itu sangatlah tidak menyenangkan. Oleh karena itu gue memutuskan untuk tidak merubah gue dan blog ini ketika mengikuti kompetisi Blog Djarum Black, biarlah diri gue tetap se-simple Djarum Black Slimz untuk bisa bergabung dengan komunitas ini.

Berubah sepertinya gak se-instan memasak mie kare pedas. Sesuatu yang besar pasti harus melewati sesuatu yang kecil. Kita punya banyak kebiasaan buruk, sebelum merubah kebiasaan buruk yang besar, mungkin sebaiknya kita memperbaiki kebiasaan buruk yang kecil terlebih dahulu. Jadi pertanyaan hari ini adalah Kebiasaan buruk (dan menurut kamu kecil) apakah yang ingin kamu rubah hari ini ? 

Kalau gue sih, ingin meninggalkan kebiasaan mandi satu kali sehari dan merubahnya dengan mandi 2 kali sehari. Mungkin ini saatnya gue di taksir sama cewek-cewek, teh Linda ajarin gue nembak cewek donk !! haha. Terus gue pingin berolahraga yang teratur, soalnya gue rasa perut gue jadi agak-agak mirip anak cacingan gituh.

Ngomong-ngomong masalah olahraga, besok gue rencananya gue mau pergi futsal, biasanya sih di lapangan indoor, dan hal itu membuat gue sering kehabisan napas. Main bola 5 menit, istirahat-nya 10 menit, parahhh. Jadi yang pingin melihat adiknya David Beckham kesambar petir main bola, silahkan cari di semua tempat yang agak luas, di pinggir sungai Ciliwung. Semoga beruntung :D.

Eniwei, sekarang sudah jam 10 malam lho. Gue belum mandi nih hehe, tapi berhubung pingin merubah kebiasaan, jadi akhirnya malam ini gue mau mandi. Mudah-mudahan gue gak kena penyakit diabetes superrumitus.

Thx sudah mampir, dan temani gue menjadi sesuatu yang lebih baik, chayooo !!! :D